Suhu Bumi Telah Melewati Ambang Batas, Ilmuwan Ungkap Dampak Mengerikannya
Suhu Bumi Telah Lewati Ambang Batas, Ilmuwan Ungkap Dampak Mengerikannya
Lonjakan suhu pada tahun 2024 dipengaruhi juga oleh El Nino awal tahun. Para peneliti memprediksi tahun 2025 akan sedikit lebih dingin. Dampak Peningkatan Suhu Bumi: Cuaca Ekstrem-Kebakaran Hutan. Melansir Science Alert, dalam penelitian terbaru yang terbit di jurnal Nature Climate Change dilaporkan satu bulan atau satu tahun saja dengan pemanasan global 1,5°C merupakan tanda bumi sedang memasuki pelanggaran jangka panjang terhadap ambang batas vital itu. Temuan ini tentunya menjadi pengingat bagi umat manusia. Para ilmuwan iklim memperingatkan harus adanya pengurangan pembakaran bahan bakar fosil. Bahan bakar fosil menyumbang emisi gas karbondioksida yang membuat suhu bumi meningkat. Sejak tahun 1990, emisi karbondioksida meningkat sekitar 50%.
Dampak besar dari pemanasan global telah terlihat pada saat ini. Misalnya membuat ekosistem unik seperti Great Barrier Reef menderita. Selain itu, lautan menjadi semakin panas dengan permukaan airnya yang meningkat. Kondisi ini dapat menghancurkan kehidupan laut beserta manusia yang tinggal di pesisirnya. Secara global, peningkatan suhu bumi akan memicu cuaca yang ekstrem. Beberapa negara dengan iklim tropis dalam mengalami kebakaran hutan karena panasnya suhu. Lebih parahnya, negara-negara miskin akan menerima dampak beratnya. Kekeringan melanda dan penyakit pun menyebar. Dengan demikian, upaya pencegahan pemanasan global ini harus dilakukan bersama-sama oleh umat manusia.
Komentar
Posting Komentar